Pantun Suka Cita : Gembira Untuk Anak-Anak

Sebelumnya sudah ada contoh pantun suka cita dan duka cita. Disertai dengan maknanya. Untuk saat ini akan kami sampaikan beberapa pantun suka cita yang modern.

Sehingga kamu akan mudah mengerti.

Pantun suka cita bisa disebut juga sebagai pantun gembira. Karena memang isinya merupakan kegembiraan.

Inilah beberapa dari pantun suka cita.

Siput berjalan sangat pelan
Lewat sungai hendak pulang.
Temani ibu berjualan
Hati senang dapat uang.

Walau siput berjalan pelan,
Pandai ia memanjat tombak.
Hari libur jalan-jalan,
Pergi ke pantai bermain ombak.

Layang-layang putus benang,
Makan baso banyak kuah.
Betapa hati ini senang,
Mendapat hadiah dari ayah.

Bawa kue dalam jinjingan,
Kue lezat sudah matang.
Main bola di lapangan,
Saking senang sampai petang.


Gembira Mengaji


Lompat galah badan melejit,
Lem ketan kertas melekat.
Kalau petang pergi ke masjid
Belajar al Quran kepada ustadz.

Hati-hati dengan kuman,
Sering bersarang dalam kain.
Di Masjid banyak teman,
Bisa belajar bisa bermain.

Hari gelap nyalakan lilin,
Surya terbit sudah berpijar.
Alangkah senang bisa bermain,
Selain bermain kita belajar.

Kalau dingin minum pala,
Pala hangat banyak yang suka.
Belajar Al Quran banyak pahala,
Mudah-mudahan masuk ke surga.

Pantun Suka Cita Main Bola


Senar tali untuk biola,
Dibawa untuk pelajaran seni.
Aku pinter main bola,
Oper sana oper ke sini.

Ikan banyak, nelayan menjala,
Jala ikan di hari panas.
Setiap hari latihan bola,
Siapa tahu masuk timnas.

Merah merah warna bawang,
Kupas satu mana tahan.
Si gendut jadi penjaga gawang,
Kalau jatuh aduh kasihan.

Kalau minum coca-cola,
Jangan suka bilang-bilang.
Boleh kita main bola
Kalau sore langsung pulang.

Pantun Suka Cita Dengan Ayah


Daun beringin sangat lebat,
Beri pagar sebagai penjaga.
Ayahku orangnya hebat,
Sangat sayang kepada keluarga.

Walau pahit obat ditelan,
Sembuh sakit sembuh badan.
Besok ayah jalan-jalan,
Mengajak kami makan di restoran.


Sekarang coba kamu buat sampiran untuk 2 bait pantun di bawah ini.
..........................
.............................
Bersepeda dengan ayah,
Badan sehat hatiku riang.

...........................
...............................
Kalau ayah pulang kerja,
Ada oleh-oleh di tangannya.





Next Post Previous Post