50 Kata Kata Istiqomah di Jalan Allah, Terus Berjuang Tabahkan Hati

"Istiqomah itu berat. Kalau ringan namanya istirahat."

"Kita tidak bisa istiqomah kecuali atas kehendak Allah. Oleh sebab itu Mintalah pertolongan kepada-Nya."

"Istiqomah itu memang berat namun hanya dengan begitu hati ini menjadi tenang."

.

Istiqomah merupakan sesuatu yang sangat berat. Maka pahala nya pun sangat besar.

Seringkali kita terjatuh setelah bertaubat. Seringkali kita mengingkari janji setelah hijrah.

Mintalah Istiqomah kepada Allah, jangan menyandarkan pada diri sendiri.

Berikut ini kata-kata motivasi agar kita tetap istiqomah apapun yang  terjadi.

1.

Di balik kata Istiqomah, ada perjuangan berat, komitmen yang kuat, dan pengorbanan yang sangat besar.

2.

Segala sesuatu yang mahal tidak akan dibeli dengan harga yang murah. Dan surga adalah sesuatu yang amat mahal yang Allah tawarkan kepada kita.

3. Jangan menyerah walaupun rebah. Jangan berhenti walaupun berat. Teruslah melangkah sampai datang hari indah di akhirat.

4. Teruslah berjuang dijalan Allah. Bila terluka biar Allah yang menyembuhkannya. Bila terjatuh, biar Allah yang membangkitkannya. Bila menangis, biarlah Allah yang menggembirakannya. 

5. Surga itu sangat mahal. Hanya orang-orang tertentu yang bisa memasukinya.

6. Bergabunglah dengan kafilah surga. Yaitu orang-orang yang bersabar dengan ujian.

7. Setelah Anda mengatakan beriman, anda akan diuji agar anda tahu Apakah jujur dalam perkataan tersebut.

8. Semangatlah kawan. Tidak ada yang mudah dalam kehidupan ini. Tetapi di situlah intinya. Semakin kita berkorban semakin tenang hidup ini.

9. Kita tidak bisa berubah seketika. Tetapi kematian pun tak menunggu Anda berubah atau belum.

10. Istiqomahlah terus sambil menunggu kematian. Jika Anda mati besok, anda akan selalu betapa berharganya keistiqomahan itu.

Lainnya:

11. Jalan Allah itu sangat panjang. Dan kita berjalan di atasnya bagaikan seekor kura-kura. Tujuan kita bukan pada ujung jalan itu. Tetapi tujuan kita adalah mati diatasnya.

12. Tetaplah Istiqomah seberat apapun karena segalanya akan indah pada waktunya.

13. Kepahitan dan kegetiran hidup yang dilihat oleh banyak orang, sebenarnya ada kemanisan bagi orang-orang yang imannya dalam.

14. Semakin Anda tabah atas ujian, semakin besar keimanan yang tertanam.

15. Bersabarlah karena Allah tidak akan menyia-nyiakan kebaikan kan yang telah kita lakukan, sekecil apapun itu.

16. Sekelam apapun masa lalu kita, kita berhak untuk bertaubat dan mendapatkan kasih sayang dari Allah Azza wa Jalla.

17. Tetaplah bertahan. Meskipun selangkah teruslah berjalan. Meskipun pelan jangan hentikan.

18. Menjadi baik itu butuh proses. Berubah baik itu butuh pengorbanan.

19. Jika tidak istiqomah, Semua orang bisa mengatakan bahwa dirinya beriman.

20. Apapun yang kita tinggalkan karena Allah, pasti akan diganti dengan sesuatu yang lebih baik.

21. Bersyukurlah untuk hal-hal yang kecil, agar anda bisa bersyukur untuk hal-hal yang besar.

22. Jujurnya keimanan seseorang bisa dilihat saat ditimpa ujian.

23. Saat Anda diuji, itulah kesempatan untuk memperlihatkan kepada Allah bahwa anda jujur dalam keimanan.

24. Nikmatilah hari-hari di dunia ini dengan beramal sholeh: bersyukur atas nikmat dan bersabar atas musibah.

25. Seluruh takdir yang Allah tetapkan seluruhnya dengan timbangan keadilan.

26. Tak perlu memujiku. Doakan saja agar aku bisa istiqomah. Iman itu naik dan turun, bertambah dan berkurang.

27. Jadilah pohon yang rindang. Yang memberi naungan. Jika tidak, jadilah rumput yang hijau. Yang menghamparkan keindahan.

28.Biar rebah jangan berubah. Biar terbuang terus bejuang. Ujian adalah tarbiyah dari Allah ta'ala. Semakin dekat kepadaNya, semakin kuat ribut taufan melanda. Usah resah bila diuji pasti kebahagiaan bakal dimiliki karena janji Allah itu pasti.

29.Ubah kata Lelah itu menjadi Lillah, agar menjadi lebih berkah karena Allah menyukai hambaNya yang pekerja keras namun tetap taat kepadaNya.

30. Ibadah bukan tentang hanya siapa yang lebih banyak, namun siapa yang istiqomah sampai di akhirnya.

31. Kita berharap air yang baik. Dan akhir yang baik itu diawali dengan awal yang baik.

32. Apapun yang terjadi, susah dan senang, sengsara dan bahagia, kaya dan miskin, semua itu adalah ujian.

33. Semoga lelah yang lelah membawa kita kepada hidup yang berkah.

34. Andaikan perjuangan ini mudah, tentu banyak orang yang menyertainya. Andai pengorbanan ini mudah, tentu banyak orang yang menunaikankannya. 

35. Surga kita tidak terletak di tangan mereka. Maka tak perlu menuruti kata-kata mereka, tetapi taatilah perintah Allah Azza wa Jalla.

36. Istiqomah, kata yang mudah dan ringan tetapi sangat berat untuk dilaksanakan.

37. Allah lah yang menentukan surga dan neraka, maka tak perlu kita risau oleh omongan mereka

38. Engkau akan dihakimi dengan hukum Allah, bukan dengan hukum yang dibuat oleh manusia.

39. Di alam kubur nanti bukan tetangga, tetapi malaikat Allah yang mengadili kita. Tetaplah istiqomah meskipun manusia menjauhi kita.

40. Orang kafir maupun mukmin, dua-duanya memiliki hawa nafsu. Orang mukmin menahan hawa nafsunya kemudian mendapat surga sedangkan orang kafir melepaskan hawa nafsunya kemudian mendapatkan neraka.

41. Orang-orang yang soleh pun mereka berjuang agar bisa istiqomah di jalan Allah. Karena istiqomah itu harus diperjuangkan.

42. Selama apapun hidup di dunia, sangat sebentar bila dibandingkan kehidupan di akhirat.

43. Bertawakal itu bukan hanya urusan dunia, melainkan juga urusan akhirat. Maka bertawakallah dalam meraih keistiqomahan.

44. Semakin lebih perjuangan kita, semakin besar kebahagiaan yang akan kita dapatkan.

45. Ketika hijrah kadangkala kita harus hijrah dari teman-teman lama. Bukannya tidak menyayangi mereka, tetapi kita lebih sayang seandainya surga terlepas.

46. Sekuat apapun persahabatan, jika itu tidak dilandasi ketakwaan pada akhirnya akan menjadi permusuhan.

47. Perasaan enggak enak kepada manusia tak selamanya baik. Abu Thalib merasa tidak enak sampai-sampai dia mati dalam keadaan kafir kepada Allah.

48. Sesungguhnya perjalanan ini sangat panjang. Siapa yang mengharapkan cepatnya pertolongan di dunia ada, maka dia akan cepat pula putus asa. Harapkanlah akhirat karena itu yang akan membuat anda mampu terus berjalan.

49. Kerjakanlah apa saja yang kau ketahui dari ilmu. Niscaya engkau akan mudah Istiqomah dijalan Allah.

50. Kita tidak bisa istiqomah kecuali dengan pertolongan dari Allah. Maka berdoalah memohon pertolongan dari-Nya .