Beberapa Cara Memperbaiki Aki Basah Yang Ngedrop atau Rusak

Aki basah (wet-cell battery) adalah jenis aki yang menggunakan elektrolit cairan (biasanya air dan asam sulfat) sebagai medium untuk menghasilkan arus listrik. 

Aki basah biasanya terdiri dari beberapa sel elektrokimia, dan setiap sel terdiri dari pelat positif dan negatif yang terendam dalam elektrolit cair. 

Cara Memperbaiki Aki Basah Yang Ngedrop atau Rusak


Aki basah sering digunakan pada kendaraan bermotor seperti mobil, sepeda motor, atau kapal, karena dapat memberikan daya yang andal dan tahan lama.

Kekurangan Aki Basah

Meskipun aki basah memiliki kelebihan seperti harga yang relatif murah dan mudah didapatkan, namun aki basah juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli atau menggunakan nya, antara lain:

Memerlukan perawatan yang lebih intensif - Aki basah memerlukan perawatan yang lebih intensif dibandingkan dengan jenis aki lainnya. Karena elektrolitnya berupa cairan, aki basah perlu dicek secara rutin dan diisi dengan air setiap beberapa bulan sekali.

Mudah bocor - Aki basah dapat bocor jika tidak dirawat dengan baik atau terjadi kerusakan pada selnya. Jika elektrolitnya tumpah atau bocor, dapat menyebabkan kerusakan pada kendaraan atau bahkan membahayakan kesehatan manusia.

Rentan terhadap korosi - Selama penggunaan, aki basah dapat mengalami korosi pada pelat-pelatnya karena asam sulfat yang digunakan sebagai elektrolit. Korosi ini dapat merusak aki dan memperpendek umur pakainya.

Tidak tahan terhadap suhu rendah - Aki basah tidak tahan terhadap suhu rendah yang ekstrem, sehingga sulit digunakan di daerah yang suhunya sangat dingin.

Berat dan besar - Aki basah umumnya lebih berat dan lebih besar dibandingkan dengan jenis aki lainnya, sehingga memerlukan ruang yang lebih besar di kendaraan.

Cara Memperbaiki Aki Basah Yang Ngedrop atau Rusak

Ada kalanya aki basah mengalami masalah seperti ngedrop atau kehilangan elektrolit sehingga kinerjanya menurun. 

Bagi pemilik kendaraan, hal ini tentu saja sangat mengganggu. Berikut adalah beberapa cara mengatasi aki basah yang ngedrop:
  1. Isi ulang air aki - Ketika elektrolit aki basah menurun, maka hal pertama yang perlu dilakukan adalah mengisi kembali air aki. Tambahkan air hingga mencapai level yang dianjurkan pada indikator aki atau sekitar 1-2 cm di atas pelat positif. Pastikan untuk tidak melebihi level maksimum.
  2. Gunakan charger aki - Jika setelah ditambah air aki masih ngedrop, cobalah gunakan charger aki untuk mengisi daya aki. Charger aki dapat mengisi daya aki secara bertahap dan aman, sehingga aki dapat kembali terisi penuh.
  3. Bersihkan terminal aki - Kotoran atau korosi pada terminal aki dapat menghambat aliran listrik dan memperburuk performa aki. Oleh karena itu, bersihkan terminal aki dengan sikat atau kain bersih. Pastikan terminal aki bersih dari korosi dan tidak terlalu longgar atau terlalu kencang.
  4. Cek alternator atau sistem pengisian - Jika aki masih ngedrop setelah diisi air dan diisi daya menggunakan charger aki, maka kemungkinan ada masalah pada sistem pengisian seperti alternator atau regulator tegangan. Cek sistem pengisian dan ganti jika diperlukan.
  5. Ganti aki - Jika semua cara di atas sudah dilakukan namun aki masih ngedrop, kemungkinan besar aki perlu diganti dengan yang baru. Pastikan memilih aki yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan dan perawatan yang tepat untuk memperpanjang umur pakai aki.

Cara Unik Mengatasi Aki Ngedrop

Beberapa cara unik untuk mengatasi aki basah yang ngedrop:

Gunakan air soda kue
Air soda kue memiliki sifat yang bersifat alkalin sehingga dapat membantu menetralisir keasaman yang terdapat pada aki basah. Caranya, tambahkan air soda kue ke dalam sel aki yang ngedrop sebanyak 2-3 sendok makan. Biarkan selama 5-10 menit, kemudian bilas dengan air bersih dan isi kembali dengan air aki.

Gunakan cuka
Cuka juga dapat membantu menetralisir keasaman pada aki basah. Campurkan 1 bagian cuka dengan 2 bagian air dan gunakan campuran tersebut untuk mengisi sel aki yang ngedrop. Biarkan selama beberapa menit, kemudian bilas dengan air bersih dan isi kembali dengan air aki.

Gunakan air kelapa
Air kelapa juga dapat membantu mengatasi aki basah yang ngedrop. Caranya, tuangkan air kelapa ke dalam sel aki yang ngedrop, kemudian biarkan selama beberapa jam. Setelah itu, bilas dengan air bersih dan isi kembali dengan air aki.

Gunakan es batu
Es batu dapat membantu menurunkan suhu sel aki yang terlalu panas, sehingga dapat membantu mengatasi aki basah yang ngedrop. Caranya, letakkan es batu di atas aki yang ngedrop selama beberapa menit, kemudian bilas dengan air bersih dan isi kembali dengan air aki.

Gunakan charger aki otomatis
Jika aki basah yang ngedrop disebabkan oleh masalah pengisian daya, maka menggunakan charger aki otomatis dapat membantu mengatasi masalah tersebut. Charger aki otomatis dapat mengisi daya aki secara efektif dan aman, sehingga aki dapat kembali berfungsi dengan baik.

Itulah beberapa cara unik yang dapat dilakukan untuk mengatasi aki basah yang ngedrop. Namun, sebaiknya tetap memperhatikan dan melakukan perawatan aki secara rutin untuk mencegah terjadinya masalah pada aki.




Regenerate response

Demikianlah beberapa cara mengatasi aki basah yang ngedrop. Jangan lupa untuk melakukan perawatan aki secara rutin agar kinerjanya selalu optimal.





Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url