Pertanyaan:

Apa yang dimaksud daur hidup?

Jawaban:

Daur hidup adalah serangkaian tahapan proses hidup dari makhluk hidup.

Pertanyaan:

Apa yang dimaksud dengan metamorfosis?

Jawaban:

Metamorfosis adalah perubahan hewan yang mengalami perubahan bentuk. 

Pembahasan:

Perekembangbiakan hewan berbeda-beda. Ketika hewan dilahirkan, ia sudah memiliki bentuk seperti induknya. Hanya saja ukurannya masih kecil. 

Karena itu, hewan membutuhkan waktu untuk menjadi hewan seperti induknya. 

Tahapan hewan dari kecil sampai dewasa disebut daur hidup. Daur hidup merupakan serangkaian tahapan proses hidup dari makhluk hidup. Setiap hewan memiliki tahapan daur hidup yang berbeda-beda. 

Contoh hewan yang mengalami daur hidup adalah kupu-kupu, belalang, kecoa, nyamuk, dan lain-lain. 

Ada yang mengalami perubahan bentuk ada yang tidak pada daur hidup hewan. 

Perubahan hewan yang mengalami perubahan bentuk disebut metamorfosis. 

Metamorfosis ada yang sempurna dan tidak sempurna. 

Metamorfosis sempurna (lengkap) merupakan perubahan hewan lain terjadi pada kupu-kupu, nyamuk, lalat, dan katak. 

Pada metamorfosis sempurna perubahan bentuk yang terjadi adalah telur - larva-pupa (kepompong) - imago (dewasa).

Metamorfosis tidak sempurna (tidak lengkap) merupakan perubahan hewan yang tidak terlalu berbeda bentuknya saat lahir dibandingkan setelah dewasa. 

Metamorfosis tidak sempurna terjadi pada kecoa (lipas), jangkrik, dan belalang. 

Pada metamorfosis tidak sempurna, perubahan bentuk yang terjadi adalah telur - nimfa - imago (dewasa).

Berikut ini contoh-contoh daur hidup pada hewan. 

Daur hidup kupu-kupu termasuk metamorfosis sempurna karena melalui tahap menjadi kepompong. 

Daur hidup kupu-kupu dimulai dari telur, kemudian menetas menjadi ulat, lalu menjadi kepompong. 

Akhirnya, kepompong yang telah cukup waktu akan berubah menjadi kupu-kupu. Selanjutnya kupu-kupu betina akan bertelur. Daur hidup tersebut terus berlangsung selama kupu-kupu hidup.

Daur hidup nyamuk dimulai dari telur. Telur nyamuk berada di atas air. Ketika sudah menetas, telur ini menjadi jentik-jentik. Setelah cukup umur jentik jentik berubah menjadi pupa. Setelah beberapa waktu, berubah berubah menjadi nyamuk. Mulai dari telur sampai pupa semuanya berada di air.

Metamorfosis katak dimulai pada saat katak betina dewasa bertelur. Telur katak akan menetas setelah berusia kurang lebih 10 hari.

Setelah menetas, telur katak akan menjadi berudu atau kecebong. Berudu atau kecebong akan hidup di air dan akan memiliki insang luar yang berbulu untuk bernapas setelah berusia 2 hari.

Insang berudu atau kecebong akan tertutup oleh kulit setelah berumur 3 minggu.

Setelah berumur sekitar 8 Minggu, kaki belakang berudu akan terbentuk kemudian membesar dan kaki depan mulai muncul. 

Ketika berusia sekitar 12 minggu, kaki depan berudu mulai terbentuk insang tidak berfungsi lagi, ekor berudu menjadi pendek, dan berudu akan bernapas dengan paru-paru.

Berudu akan berubah menjadi katak muda. Kata tersebut akan tumbuh menjadi katak dewasa dan kembali berkembang biak.

Setelah kecoa dewasa bertelur, telur akan menetas menjadi kecoa muda yang tidak mempunyai sayap. 

Selanjutnya tumbuh menjadi kecoa dewasa yang bersayap dan dapat berkembang biak.