Tempat Ruqyah di Subang Jawa Barat | WA 0853 1155 5724

Ruqyah Di Subang. Berbicara tentang ruqyah, saya terkenang pengalaman meruqyah seorang perempuan. 

Masih muda. Usianya berkisar 25 tahun. Hidup di keluarga yang memiliki banyak anggota. 

Entah kenapa, hari demi harinya ada keanehan. Itu cerita kakaknya. Adiknya seringkali murung, tidak mau bersosialisasi, berdiam di kamar saja. 

Setiap kali ada lelaki yang ingin mengenalnya, tiba-tiba saja ia tidak suka. Hal ini menambah pusing sang ibu, yang menginginkan jodoh secepatnya untuk anak gadisnya ini. 

.

Entah bagaimana, si kakak tiba-tiba saja terpikir untuk meruqyah si adik. Rupanya dia sangat kesal karena sang ibu sering membawa adiknya ke orang pintar, alias dukun. 

Maka malam itu, saya datang ke rumahnya. Tidak jauh dari tempat tinggal saya. 

Begitu masuk ke rumahnya, suasana senyap. Kemudian saya sedikit bertanya tentang ini itu kepada si gadis tersebut. 

Ah, baru saja 1 menit, tiba-tiba ia menangis tanpa sebab. Rupanya memang ada gangguan sihir atau jin di dalam tubuhnya. 

Sesi konsultasi sayang hilangkan. 

Kemudian saya mulai membaca ayat-ayat al Quran. 

Terjadilah dialog antara saya dengan jin. Si jin ternyata jin perempuan. Ia menatap saya sangat tajam. 

Matanya mengingatkan saya ke masa kecil ketika saya menonton film yang dibintangi Suzana. Seorang artis horor yang paling dikagumi. 

Saya balas tatapannya. 

Ada sedikit godaan pada tatapannya. Menunjukan bahwa dirinya adalah seorang yang cantik dan penakluk. 

Saya terus menatapnya. Lebih tajam dari dirinya. Sambil terus membaca ayat-ayat al Qur’an. 

Dia akhirnya mengaku, bahwa dirinya adalah jin kecantikan. 

Selidik punya selidik, ternyata ibunya pernah membawa anaknya ini pada seorang dukun. Memandikannya dengan mandi kembang. 

Tujuannya ialah agar si anak cepat dapat jodoh. Ternyata, setelah proses pemandian tersebut, menempellah jin kecantikan itu. 

Malam itu, proses ruqyah terjadi hampir 1 jam. Si jin cantik keluar. Namun ruqyah belum berakhir…

Ternyata jin di tubuh anak tersebut lebih dari satu. Setelah jin cantik keluar, ternyata ada jin lainnya. 

Suara jin berubah. Lebih kasar dan garang. 

Saya tanya darimana ia berasal. Ia mengaku dari Banten. Lalu bagaimana dia masuk?

Jin mengatakan bahwa dahulu ibu-nyalah yang membuat dia masuk ke tubuh anaknya itu. 

Si ibu pernah ziarah kubur ke Banten. Mengambil air sumur di sana, lalu digunakannya untuk sawah ladangnya, supaya panen. 

“Sawah ibu bagus, kan? Itu karena saya, Bu. Lihat, sawah tetangga ibu jelek semua (hasilnya)?” kata jin. 

“Masa sekarang saya diusir?” protes jin. 

Setelah didakwahi, akhirnya jin-pun keluar. Tapi lagi-lagi, ada jin lain. 

Kali ini jin dari Karawang. Setelah ditelusuri, ternyata si ibu pernah mengadakan perjalanan ziarah ke beberapa kubur. 

Setiap mengambil air “berkah” atau tanah dari sana, setiap itu pula ada jin yang datang bersamanya. 

.

Dari proses ruqyah tadi, terdapat pelajaran. Bahwa setiap kali kita berinteraksi dan meminta pertolongan kepada jin, maka jin meminta imbalan. 

Inilah yang sebenarnya disebut tumbal. 

Artinya setiap kali mendapat keuntungan dari jin, maka jinpun ingin mendapatkan keuntungan yang setimpal. 

Seringkali gangguan dari jin tidak langsung dirasakan. Ada kalanya baru terasa setelah 8 hingga 15 tahun. 

Ciri-ciri gangguan diawali dengan gangguan psikis:

Cemas

Susah tidur

Susah makan

Malas

Cepat lelah

Selalu berpikir

Berat untuk ibadah

Mudah tersinggung

Gampang marah

Benci berlebihan

Tetapi masyarakat biasanya baru tahu itu gangguan jin saat merasakan gangguan pada kesehatannya. 

Misalnya sakit kepala, sakit badan, lemas, letih, dan sebagainya. 

Tidak semua terapi ruqyah syar’i. Maksudnya, tidak semua terapi ruqyah menggunakan metode seperti yang diajarkan Nabi. 

Memang bisa menyembuhkan. Namun kadang-kadang si peruqyah menggunakan jin juga. 

Ruqyah semacam itu dilarang. 

Bagaimana kita tahu si peruqyah menggunakan jin? Bisa diketahui dari beberapa metode.

Misalnya melayani pembuatan jimat, penglaris, pengasihan, dan sejenisnya. 

Menggunakan tenaga dalam atau khodam dalam menyembuhkan. 

Sedangkan ruqyah syar’iyyah hanya menggunakan ayat-ayat al Quran dan doa-doa.

Dan hanya memohon kesembuhan dari Allah semata. 

Jika Anda warga Subang, Jawa Barat, ingin mendapatkan manfaat ruqyah dan bekam, Anda bisa menghubungi kontak di bawah ini. 

Ruqyah Subang:

Kp. Warung Asem

RT 24 RW 05

Desa Purwadadi

Subang - Jawa Barat. 

Contact;

Telepon/ WA 0853 1155 5724

Buka Praktek

08.00 - 17.00 WIB