Kelebihan dan Kekurangan Motor Yamaha Fino Mesin 115 cc

Ketika saya pertama kali melihat Yamaha Fino Mesin 115 cc, saya langsung terkesima dengan desainnya yang elegan dan modern. 

Tidak hanya itu, mesinnya yang kuat dan bertenaga juga membuat saya merasa tertarik untuk mencoba mengendarainya. Tidak salah jika Yamaha Fino menjadi salah satu skuter matik yang paling populer di Indonesia.

Kelebihan dan Kekurangan Motor Yamaha Fino Mesin 115 cc


Ketika saya menaiki Yamaha Fino dan menghidupkan mesinnya, saya langsung merasakan kekuatan dan kestabilan yang dimilikinya. Mesin 115 cc-nya memberikan akselerasi yang sangat baik, sehingga saya dapat melaju dengan cepat dan lancar di jalan raya. 

Selain itu, mesinnya juga sangat efisien dalam hal konsumsi bahan bakar, sehingga saya tidak perlu khawatir akan kehabisan bensin di tengah perjalanan.

Tidak hanya mesinnya yang baik, Yamaha Fino juga dilengkapi dengan berbagai fitur dan teknologi yang modern, seperti lampu LED, kunci pintar, dan panel instrumen digital. Semua fitur ini membuat pengalaman berkendara saya semakin nyaman dan aman.

Seperti halnya dengan kendaraan lainnya, Yamaha Fino juga memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan sebelum Anda memutuskan untuk membelinya. Mari kita bahas satu per satu.


1. Mesin Handal

Nah, di balik desain elegan Fino 115 cc ini, terdapat mesin 4 langkah SOHC berkapasitas 115 cc yang bisa menghasilkan tenaga maksimum hingga 7,1 kW pada 8.000 rpm dan torsi maksimum 9,5 Nm pada 5.500 rpm. 

Mesin ini menggunakan sistem pendingin udara (air-cooled) dan dilengkapi dengan teknologi Fuel Injection (FI) yang memastikan penghematan bahan bakar serta menghasilkan emisi gas buang yang rendah.

Tapi, mesin Fino 115 cc tidak hanya andal dalam hal performa. Yamaha juga telah memastikan bahwa mesin ini tahan lama dan mudah perawatannya. 

Mesin ini dilengkapi dengan sistem pelumasan basah, sehingga memastikan suku cadang di dalam mesin tetap terjaga dan tidak mudah aus. Selain itu, mesin ini juga sudah dilengkapi dengan teknologi Blue Core, yang membuatnya lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar.

2. Tampilan Body

Saat pertama kali melihat Yamaha Fino, pandangan kita langsung tertuju pada bagian depannya yang dilengkapi dengan lampu bulat berukuran sedang. 

Bentuknya yang bulat dan lembut seakan-akan memberikan kesan ramah dan friendly, sehingga membuat siapa saja yang melihatnya jatuh hati.

Namun, tampilan bodi Yamaha Fino tidak hanya terletak pada bagian depannya saja. 

Jika dilihat dari samping, motor ini memiliki bodi yang ramping dan elegan, membuatnya terlihat sangat modern dan trendy. 

Tidak hanya itu, dengan panjang 1.870 mm, lebar 685 mm, dan tinggi 1.070 mm, Yamaha Fino memiliki dimensi yang proporsional dan nyaman saat dikendarai.

3. Sistem Pengereman

Sistem pengereman Yamaha Fino 115 cc dilengkapi dengan rem cakram di roda depan dan rem tromol di roda belakang. 

Ketika kita memasukkan tuas rem di tangan kanan, kita akan merasakan responsifnya sistem pengereman ini. 

Rem cakram di roda depan memberikan pengalaman pengereman yang halus dan tajam, sedangkan rem tromol di roda belakang memberikan daya tahan dan kestabilan ketika berhenti.

Namun, sistem pengereman Yamaha Fino 115 cc tidak hanya tangguh di jalan raya yang normal. 

Ada cerita menarik dari seorang teman saya yang pernah mengalami insiden di jalan tol. 

Saat itu, cuaca sedang tidak bersahabat dan hujan deras membuat jalan menjadi licin. 

Tiba-tiba, mobil yang ada di depannya melakukan pengereman mendadak, dan motor teman saya tidak bisa menghindar.

Namun, berkat sistem pengereman yang tangguh, teman saya berhasil berhenti tepat di belakang mobil tanpa menabraknya. 

Dia tidak bisa membayangkan apa yang terjadi jika sistem pengereman Yamaha Fino 115 cc tidak sekuat itu. 

Kejadian itu membuatnya lebih yakin dengan sistem pengereman motor ini dan membuktikan bahwa Yamaha Fino 115 cc memang layak menjadi pilihan utama sebagai kendaraan sehari-hari.

Kekurangan Yamaha Fino 115 CC

1. Sudah Tidak Produksi

Tentu saja, keputusan Yamaha untuk tidak memproduksi Fino dengan mesin 115cc ini menimbulkan berbagai reaksi dari para penggemar Fino. 

Ada yang kecewa, namun ada pula yang merasa bahwa keputusan ini adalah langkah yang tepat. Bagaimanapun, keputusan ini memperkuat komitmen Yamaha untuk menghadirkan motor yang ramah lingkungan dan efisien.

Meskipun Yamaha tidak lagi memproduksi Fino dengan mesin 115cc, namun bagi penggemar Fino, masih ada banyak opsi lain yang tersedia di pasar. 

Fino dengan mesin 125cc dapat menjadi pilihan yang baik untuk pengendara yang mencari motor yang efisien, ramah lingkungan, dan stylish.

2. Relatif Boros

Yamaha Fino dengan mesin 115 cc memang terkenal dengan konsumsi bahan bakarnya yang tidak terlalu irit. 

Meskipun, mesinnya tergolong cukup bertenaga, namun konsumsi bahan bakarnya jauh lebih boros dibandingkan dengan motor lain dengan mesin yang sama.

Hal ini disebabkan karena desain mesin Yamaha Fino yang memiliki kompresi yang lebih tinggi dibandingkan dengan pesaingnya.

Meskipun konsumsi bahan bakarnya cenderung boros, Yamaha Fino dengan mesin 115 cc masih memiliki kelebihan lain yang patut dipertimbangkan. Selain memiliki tampilan yang cantik dan elegan, motor ini juga terkenal dengan performa mesin yang cukup baik, sehingga cocok digunakan untuk berkendara dalam kota maupun di jalan raya.

Kesimpulannya, meskipun Yamaha Fino dengan mesin 115 cc cenderung boros, namun jika Anda mencari motor dengan tampilan yang cantik dan elegan serta performa mesin yang cukup baik, maka Yamaha Fino bisa menjadi pilihan yang tepat untuk Anda. 

Jadi, jangan ragu untuk memilih Yamaha Fino sebagai motor kesayangan Anda, dan jangan lupa untuk selalu mengatur keuangan agar tetap terjaga.


Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url